Rabu, 04 Januari 2012

KOMISI X DPR RI LAKUKAN KUNJUNGAN KE ACEH TIMUR DAN KOTA LANGSA




· Mendorong pemerintah agar mempercepat proses perubahan status UNSAM Langsa menjadiUniversitas Negeri.
Aceh Timur, Sidak Post
Muslim SH, anggota DPR RI Komisi X Bidang Pendidikan Nasional (sebelumnya di Komisi II-Bidang Pemerintahan-red), bersama dengan beberapa anggota dewan dari DPRK Aceh Timur menghadiri undangan peringatan tsunami Aceh yang ke-7 di gampong kuala simpang ulim (26/12).
Turut juga hadir pada acara tersebut Ketua Muna Aceh Timur (Musyawarah Ulama Nanggroe Aceh-red), Camat Simpang Ulim, beberapa tokoh desa dan pemuda setempat.
“ Kita harus mendorong terus pemerintah Aceh untuk terus memperhatikan pendidikan di Aceh, terutama dayah-dayah dan balai pengajian yang selama ini masih belum pernah tersentuh dan menerima bantuan,” ujar Muslim kepada Sidak Post usai menghadiri undangan tersebut (26/12).
Usai menghadiri undangan tersebut, Muslim beserta rombongan meninjau lokasi pantai yang terkena tsunami yang mengakibatkan terjadinya abrasi pantai sehingga hampir separuh dari pekuburan umum menjadi hancur, bahkan juga melihat proyek TPI yang terbengkalai yang memakan dana sebesar 450 juta.
Keesokan harinya (27/12), Muslim juga mengadakan pertemuan dengan sejumlah guru bakti taman kanak kanak di wilayah kota langsa sebanyak 30 orang guna membicarakan dan memberikan tunjangan insentif sebesar 3,4 juta per orang untuk guru TK dan 1,2 juta untuk guru PAUD.
“Kesemua dana tersebut kita transfer ke rekening pribadi masing-masing, semoga hal ini menjadi pembangkit semangat mereka dalam bekerja,”ujar Muslim.
Kemudian, kunjungan dilanjutkan ke Universitas Samudera Langsa. Dalam hal ini, Muslim yang disambut oleh rektor, pembantu rektor serta perwakilan dari badan eksekutif mahasiswa (bem) berjanji akan terus mendorong pemerintah agar status UNSAM menjadi Universitas Negeri dipercepat.
Usai pertemuan tersebut, Rektor UNSAM Drs H Bachtiar Akop MPd, kepada Sidak Post mengatakan,”Universitas Negeri adalah hal yang diidamkan oleh semua pihak, apalagi di daerah ini pun belum ada Universitas Negeri.”
“Harapan kami, semoga status kenegrian universitas ini membawa dampak yang baik bagi pendidikan di Aceh khususnya Kota Langsa, dan kami juga akan terus berusaha meningkatkan kualitas pendidikan di universitas ini,”ujar Bachtiar mengakhiri pembicaraan.
(Vx4L)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar